Mungkin masih ada yang bingung dengan arti anti mainstream. Padahal kata anti mainstream ini sudah sering kita dengar sehari-hari, terutama di kalangan anak muda. Biasanya para remaja akan cenderung mengikuti trend yang ada, mengikuti suatu hal yang populer di kalangan anak muda. Lalu kaum muda usia yang tidak mengikuti trend tersebut lantas mengalami dua kemungkinan. Kemungkinan pertama disebut sebagai kuno dan ketinggalan jaman, jika itu menurut mereka hasilnya negatif, atau lantas disebut sebagai kelompok anti mainstream jika menurut mereka hasil outcome nya dirasa keren juga, meski beda. Anti mainstream ini sebenarnya adalah kata asing yang berasal dari bahasa Inggris.
Apa itu Arti Anti Mainstream
Anti mainstream ialah merupakan lawan dari mainstream. Anti Mainstream memiliki arti sebagai suatu hal yang aneh, tidak biasa, unik dan kreatif serta tidak dilakukan oleh kebanyakan orang sebagai medioker. Perilaku anti mainstream ialah merupakan suatu tindakan yang tidak mengikuti trend yang ada pada saat itu. Ibarat kata maka tindakan anti mainstream itu ialah suatu tindakan yang melawan arus. Anti mainstream merupakan suatu tindakan yang tidak biasa, atau di luar kebiasaan. Dalam bahasa jawa disebut nyeleneh. Baik tindakan mengikuti trend atau anti mainstream ini kerap kali dilakukan di kalangan remaja. Tindakan mengikuti trend dilakukan supaya tidak di cap sebagai kuno dan ketinggalan jaman. Sedangkan tindakan anti mainstream dilakukan supaya bisa menarik perhatian dan menciptakan trend baru. Kata mainstream dalam bahasa Inggris berasal dari kata main atau pokok atau utama dan kata stream atau aliran atau arus. Terdapat istilah media mainstream dan media anti mainstream. Media mainstream itu ialah media konvensional yang telah sejak lama dipergunakan, yakni seperti koran atau majalah juga televisi serta radio dan lain sebagainya, sedangkan yang disebut sebagai media anti mainstream itu ialah aneka media daring yaitu seperti netflix atau youtube dan lain sebagainya, yang relatif baru saja muncul dan tengah menjadi trend. Intimya suatu tindakan anti mainstream itu ialah tindakan yang melawan arus, dan lain daripada yang lain.
Output Anti Mainstream
Melakukan tindakan anti mainstream bisa menghasilkan hasil atau output sebagai berikut.
- Positif
Suatu hasil positif bisa terjadi akibat suatu tindakan anti mainstream, yakni seperti memilih belajar dan membahas pelajaran sekolah daripada main game, atau menolak menggunakan narkoba saat teman-temannya menawarinya secara gratis, atau menggunakan sepatu yang dihiasi lukisan karya sendiri ketika teman-temannya sedang trend menggunakan sepatu branded yang mahal harganya, dan lain sebagainya. Maka tindakan anti mainstream tersebut bisa positif output hasilnya. Jadi tidak asal beda saja. Suatu output hasil positif tersebut bisa terjadi apabila trend mainstream yang ada tersebut negatif atau setidaknya sama positifnya. Suatu tindakan anti mainstream yang positif akan meningkatkan rasa percaya diri dan berdampak positif bagi dirinya, bahkan bisa menciptakan trend baru yang akan diikuti oleh orang-orang di sekelilingnya.
- Negatif
Namun bisa saja suatu hasil negatif juga akan terjadi sebagai akibat melakukan tindakan anti mainstream, yakni seperti bolos sekolah ketika teman-temannya sedang berkonsentrasi menyimak pelajaran sekolah, atau merasa berani mencoba menggunakan narkoba ketika teman-temannya tak ada yang mau dan berani mencobanya, dan lain sebagainya yang tindakan tersebut justru akan menimbulkan kerugian bagi diri sendiri maupun juga berdampak kerugian bagi lingkungan sekitar dan mengundang cemoohan dan cacian serta hujatan.
- Netral
Suatu tindakan anti mainstream juga bisa menghasilkan suatu output yang netral, yakni tidak berdampak negatif namun juga tidak berdampak positif, atau dampaknya tidak meluas hingga ke lingkungan sekitar dan hanya berdampak bagi diri sendiri pelakunya saja. Tindakan anti mainstream yang seperti ini cenderung suatu tindakan yang terkait dengan pilihan selera atau style gaya berbusana atau pilihan mode yang dikenakan dan lain sebagainya.
Contoh Tindakan Anti Mainstream
Berikut ini adalah beberapa tindakan anti mainstream tersebut.
- Rambut Warna Anti Mainstream
Jika biasanya warna pink atau merah muda itu ialah identik dengan warna favorit bagi gadis remaja maka merupakan suatu tindakan anti mainstream jika ada anak muda lelaki yang mengecat rambutnya dengan warna pink. Jika tindakannya itu dianggap menarik dan bagus oleh lingkungan sekitarnya maka hal itu akan bisa menjadi trend baru. Para pelaku tindakan anti mainstream biasanya akan merasa sangat bangga dan rasa percaya dirinya meningkat jika tindakannya tersebut banyak ditiru dan diikuti serta menjadi trend yang baru.
- Mengenakan Baju Tradisional
Salah satu tindakan anti mainstream yang lainnya ialah ketika ramai anak muda berlomba-lomba mengenakan baju ala artis korea atau ala artis barat yang mereka idolakan masing-masing. Lalu tiba-tiba ada anak muda yang mengenakan baju lurik lengkap dengan blangkon di kepalanya. Maka ini merupakan suatu tindakan anti mainstream. Bahkan hal tersebut bisa disebut sebagai suatu tindakan anti mainstream yang positif, sebagai anak muda tidak ikut-ikutan terbawa arus bergaya meniru budaya luar, tapi justru mau menjaga budaya nenek moyang sendiri dan melestarikan budaya leluhur. Jika tindakan ini dianggap menarik dan bagus oleh kawan-kawannya maka tindakan anti mainstream itu akan ditiru dan diikuti lalu bisa menjadi suatu trend yang baru di kalangan remaja.
- Memilih Berlibur ke Gua atau Sungai
Suatu pilihan anti mainstream yang lainnya ialah, jika kebanyakan orang memilih berlibur ke pantai yang populer atau ke café atau ke kebun binatang atau melakukan rekreasi ke tempat-tempat yang telah terkenal dan biasa dikunjungi, maka dengan mengunjungi suatu lokasi wisata yang masih belum terkenal dan bahkan belum banyak yang tahu nama dan letak lokasinya, seperti menyusuri goa stalakmit atau melakukan olah raga arum jeram di sungai dan hal-hal kurang lazim lainnya maka itu ialah suatu tindakan anti mainstream juga.
- Memilih mendengarkan Musik Keroncong
Hobi bermain musik atau sekedar hobi mendengarkan musik keroncong misalnya, atau mendengarkan berbagai lagu-lagu tradisional seperti tembang jawa misalnya atau lantunan tembang tradisional bali misalnya, di tengah arus remaja kebanyakan yang gemar kpop, mendengarkan lagu-lagu pop atau lagu rock yang dinyanyikan oleh berbagai artis manca negara maka tindakan yang berbeda itu juga bisa disebut sebagai salah atau tindakan anti mainstream. Suatu hal yang langka jika ada anak muda yang berani melawan arus trend di kalangan teman sebayanya dengan memilih mendengarkan dan menyukai lagu-lagu keroncong atau tembang tradisional peninggalan warisan leluhurnya. Tindakan anti mainstream ini bisa menjadi viral dan akan diikuti kemudian menjadi trend baru, menggantikan trend yang lama sebelumnya. Apalagi jika tindakan ini dilakukan oleh selebriti atau selebgram atau youtuber yang cukup populer maka bisa dengan mudah dan cepat tindakan anti mainstream tersebut menjadi viral dan menjadi trend menggantikan trend lama yang ada sebelumnya yang lantas akan dianggap sebagai kuno dan ketinggalan jaman serta tidak populer lagi.
Kalangan kaum muda dan remaja ialah kalangan yang paling mudah terpengaruh oleh suatu tindakan anti mainstream karena sangat peka terhadap trend.